Dengan kemajuan teknologi di berbagai bidang, misalnya dalam
teknologi komunikasi dan informasi pada saat ini, media pembelajaran memiliki
posisi sentral dalam proses belajar dan bukan semata-mata sebagai alat bantu.
Media pembelajaran memainkan peran yang cukup penting untuk mewujudkan kegiatan
belajar menjadi lebih efektif dan efisien. Dalam posisi seperti ini, penggunaan
media pembelajaran dikaitkan dengan apa-apa saja yang dapat dilakukan oleh
media, yang mungkin tidak mampu dilakukan oleh guru (atau guru melakukannya
kurang efisien). Dengan kehadiran media pembelajaran maka posisi guru bukan
lagi sebagai satu-satunya sumber belajar, tetapi sebagai fasilitator. Bahkan
pada saat ini media telah diyakini memiliki posisi sebagai sumber belajar yang
menyangkut keseluruhan lingkungan di sekitar pebelajar.
Hasil belajar seseorang diperoleh mulai dari pengalaman
langsung (kongkret) berdasarkan kenyataan yang ada di lingkungan hidupnya,
kemudian melalui benda-benda tiruan, dan selanjutnya sampai kepada
lambang-lambang verbal (abstrak). Untuk kondisi seperti inilah kehadiran media
pembelajaran sangat bermanfaat. Dalam posisinya yang sedemikian rupa, media
akan dapat merangsang keterlibatan beberapa alat indera.
No comments:
Post a Comment